Stasiun Sukoharjo memang berada di lintas cabang dan hanya melayani KA Batara Kresna. Namun demikian justru posisinya lebih dekat ke Pusat Kota dibanding yang satunya.
Pendahuluan
Masih satu rangkaian dengan dua pembahasan sebelumnya yakni Stasiun Wonogiri Aslinya Bukan Terminus dan Stasiun Pasar Nguter Lebih Menyerupai Halte. Kini kita telah sampai di Kabupaten Sukoharjo.
Sejatinya kabupaten ini cukup luas dan keberadaannya lumayan penting di wilayah aglomerasi Solo Raya. Adapun terkait dengan si ular besi asalnya Sukoharjo dilewati oleh dua lintasan kereta api.
Pertama tentu saja Lintas Kereta Api Mataram yang dilayani KRL Joglo dan bagian dari Lintas Selatan Pulau Jawa. Selain itu merupakan bagian dari lintas cabang Solo-Baturetno (kini terputus di Wonogiri). Dua lintasan dengan dua stasiun kereta api.
Stasiun Sukoharjo di Lintas Cabang
Satu dari dua itu ialah Stasiun Sukoharjo yang menjadi bagian dari lintas cabang Solo-Baturetno. Berani menyebut demikian karena memang asalnya jalur legendaris dengan sedikit keistimewaan ini terminusnya berada di Baturetno.
Sayangnya pembangunan waduk Gajah Mungkur di tahun 1976 memutus jalur tersebut dan akhirnya mentok di Stasiun Wonogiri hingga kini. Bahkan dalam perjalanannya pun mengalami pasang surut.
Stasiun Sukoharjo Lebih Dekat ke Pusat Kota
Berada di lintas cabang legendaris namun kerap mengalami pasang surut, Stasiun yang ini malah lebih dekat ke pusat kota. Tepatnya ke Alun Alun Satya Negara Sukoharjo.
Disamping Alun Alun itu ada lagi objek wisata yang dekat sini yakni Taman Lalu Lintas Pakujoyo dan Wisata Alam Waduk Mulur. Percis di depan stasiun terdapat Pasar Ir. Soekarno.
Jadi intinya posisi stasiun meski di lintas cabang tapi cukup strategis. Terdapat sejumlah fasilitas penting hingga beberapa kawasan wisata yang lebih mudah diakses dari sini.
Stasiun Sukoharjo Layani KA Batara Kresna
Adapun stasiun ini hanya melayani satu perjalanan kereta api reguler saja yakni KA Batara Kresna rute Purwosari – Wonogiri PP. Kereta ini sejatinya cukup unik karena gunakan railbus. Namun ada kalanya juga menggunakan KRD biasa.
Penumpang yang naik dan turun disini pun cukup banyak. Maka dari itu keberadaan stasiun di pusat kota ini turut memberikan kontribusi bagi kelangsungan operasional KA Batara Kresna. Satu-satunya kereta reguler di lintas cabang Wonogiri.
Adakah Stasiun Lainnya?
Sempat disinggung bahwa ini adalah satu dari dua stasiun kereta api yang ada di Kabupaten Sukoharjo. Pastinya ada stasiun lain dan berada di Lintas Kereta Api Mataram dan melayani perjalanan KRL Joglo yang kini telah mencapai Stasiun Palur.
Yang kedua ini namanya Stasiun Gawok. Cukup strategis juga memang tapi sayangnya jauh dari pusat kota. Sebaliknya Gawok malah lebih dekat dengan Kota Solo.
Kesimpulan
Stasiun Sukoharjo merupakan satu dari dua stasiun yang ada di kabupaten tersebut. Walapun hanya bagian dari Lintas Cabang Wonogiri dan melayani KA Batara Kresna saja, posisinya lebih dekat dengan Pusat Kota Sukoharjo.
Berbeda dengan satunya, Gawok, meski masih satu kabupaten dan berada di Lintas Kereta Api Mataram (jalur utama), tapi malah lebih dekat ke Kota Solo daripada Sukoharjo nya sendiri.
Leave a Reply